Langsung ke konten utama

Developing Assessment Center Tools

Inspirational Moments
Tuntutan dan kebutuhan akan Assessment Center (AC) semakin tinggi, selain sebagai fungsi seleksi untuk promosi, juga digunakan sebagai sarana perencanaan pengembangan dan pelatihan SDM (Training Need Analysis – TNA). Banyaknya pelatihan yang mendukung terciptanya AC lebih berkualitas melalui pendekatan pelatihan untuk membuat Assessor AC yang berkualitas. Selain Assessor AC yang berkualitas, factor lain yang membuat sebuah AC berkualitas, adalah Simulation Tools (alat tes simulasi) pada AC. Apakah tools tersebut benar-benar dapat mengukur dengan baik sesuai dengan karakter bisnis pada perusahaan tersebut dan karakter pekerjaannya, serta kompetensi perusahaan yang telah ditentukan yang tidak lepas dari budaya organisasi. Simulation Tools yang akan dibahas melingkupi case study, in tray, group discussion, role play dan presentation. Diharapkan pelatihan ini sebagai terobosan baru dari Humanika Consulting dalam mendukung kualitas AC dari sisi pembuatan simulation tools AC. Dibutuhkan keingintahuan yang tinggi untuk menunjang pengetahuan dan wawasan  dalam memahami industry, budaya organisasi, berbagai jenis pekerjaan dalam membuat simulation tools AC, sangat menarik !

Overview Program
Program secara lengkap akan dilakukan selama 7 jam dengan 5 kali pertemuan. Opsi pilihan yang dapat ditawarkan bagi peserta atau assessor yang telah mengikuti pelatihan AC sebagai Assessor AC dapat mengikuti kegiatan 7 Jam dengan 3 kali pertemuan (dimulai pada pertemuan 3).

Objectives Program
1.      Memahami Organisasi, budaya organisasi, kompetensi hingga jabatan dan pekerjaan.
2.      Memamahami interaksi antara kompetensi, budaya organisasi, dan pekerjaan dalam kaitannya unjuk kinerja (performance).
3.      Mengetahui pengukuran kompetensi melalui Assessment Center.
4.      Mengetahui dan terampil dalam membuat tes simulasi yang digunakan dalam Assessment Center (case study, in tray, group discussion, role play and presentation)

Facilitator :
Seta A. Wicaksana, M.Psi., Psikolog (Managing Director of Humanika Consulting)

Schedule :
On 7 – 8, 14 – 15, 21 November 2015 Time : 9 – 16

Investment :
12.000.000,- (IDR)
PROMO
Full Program : 5.000.000,- (IDR)
Program for Assessor AC : 3.000.000,- (IDR)

Location :
Humanika Consulting
Jl. Haji Nawi Raya no. 45 B Blok B4, Jakarta Selatan

Contact : Arief Maulana 021-290 44 134 (office hour)


www.humanikaconsulting.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rubah dan Kambing

Suatu hari seekor Rubah sedang berjalan di tengah hutan..  Disitu ada sebuah sumur tua yang airnya jernih sehingga dia bisa bercermin..  Karena asyik bercermin, tanpa sengaja dia tercebur dan tidak bisa keluar..  Beberapa saat kemudian ada seekor Kambing datang ke sumur itu..... Kambing itu bertanya,  "Apa yang kamu lakukan?" "Aku sedang menikmati Air termanis yang pernah kuminum" jawab Rubah...  Kambing pun berkata, "Alangkah senangnya bila aku juga bisa menikmatinya"  Rubah pun berkata, "Kenapa kamu tidak bergabung bersama ku?"  Tanpa Pikir Panjang, Kambing itu masuk ke dalam sumur dan Rubah segera Melompat dengan memanjat punggung Kambing lalu meninggalkannya... Kini giliran Kambing yang tidak bisa keluar dari sumur.. Kambing pun merasa ditipu dan dimanfaatkan oleh Rubah...... (Catatan) : Sikap Terburu-buru tanpa Pikir Panjang selalu membuat kita Melakukan Kesalahan-kesalahan yang sebenarnya tidak perlu terjadi.. Apalagi jika kita Mudah tergi

Pangawikan Pribadi (Pengenalan Diri)

"Di atas bumi dan di bawah langit ini tidak ada yang pantas dicari-cari (diburu) ataupun ditolak (disingkiri) secara mati-matian." (Ki Ageng Suryomentaram) Dunia berputar dengan perubahan yang cepat luar biasa. Perubahan terutama menyangkut aspek perilaku, perasaan, dan pikiran manusia. Pikiran manusia merupakan asal dari segala perubahan.              Bila pikiran kita jernih, keheningan jiwa dapat dirasakan, dan perilaku menjadi tenang, mendatangkan ketenangan dalam kehidupan di sekeliling kita. Sebaliknya, bila pikiran berantakan, perasaan atau jiwa kita terasa kacau, dan perilaku kita juga mengacaukan kehidupan di sekeliling kita.              Dari mana datangnya kejernihan pikiran? Ini merupakan inti persoalan hidup kita jika kita ingin merasakan kebahagiaan sejati dalam meng-arungi hidup dalam keadaan seperti apa pun. Sebagian dari kita tidak memedulikan hal ini, dan menjalani hidup secara serampangan mengikuti arus kehidupan materi yang adanya di luar diri

MORAL DI BALIK KISAH WAYANG

Kisah wayang adalah kisah tentang wayang, kisah tentang tokoh-tokoh yang barangkali sebetulnya tidak pernah ada di dunia ini. Besar kemungkinan, tokoh-tokoh ini diciptakan oleh pengarangnya, sebagai simbol gejala gejala yang dianggapnya hadir di dunia. Harus diingat bahwa kisah wayang berasal dari India, sebuah negara dengan latar belakang budaya yang berbeda dengan negara atau bangsa lain. Banyak orang di India yang percaya adanya para dewa. Karena itu, tidak mustahil bahwa salah satu tokoh wayang, adalah simbol dari dewa tertentu. Juga ada kemungkinan bahwa salah satu tokoh, adalah simbol dari nafsu tertentu, atau bahkan simbol dari ilmu tertentu. Dugaan bahwa tokoh-tokoh wayang hanya merupakan simbol-simbol tertentu, menyebabkan kisah wayang harus diitrepretasikan secara sangat berhati-hati. Kita harus menyadari bahwa di balik kisah wayang, ada ajaran-ajaran tertentu yang diberikan secara tersamar. Untuk menangkap ajaran tersamar itu, ada baiknya kita mulai denga